Uncategorized

Rahasia Arsitek Bikin Rumah Gang Cipulir di Lahan Sempit hingga Mendunia

TOTOGELRumah di gang Cipulir, Jakarta Selatan pernah menyita perhatian dunia karena berhasil membangun hunian mungil dengan ciamik. Rumah yang terdiri dari dua bangunan ini dibuat di atas lahan seluas 70 meter persegi.
CEO Delution Muhammad Egha selaku pihak yang ikut mendesain rumah tersebut mengungkapkan rahasianya dalam merancang rumah kecil. Ia menyebutkan tiga tips untuk mengakali lahan yang sempit dalam membangun rumah.

Tips pertama adalah memperbanyak bukaan untuk menciptakan sirkulasi udara dan memungkinkan pencahayaan alami masuk ke dalam rumah. Menurutnya, cara paling mudah adalah dengan memperbanyak jendela dan pintu yang bisa dibuka.

“Ada beberapa tipsnya, salah satunya itu adalah memaksimalkan bukaan di dalam rumah. Jadi bukaan tuh kayak gini nih, banyak pintu, jendela. Dengan begitu kan terang, cahaya masuk, matahari masuk, jadi rumah nggak sumpek, nggak sempit,” ujar Egha, dikutip dari detikFinance yang tayang pada September 2020.

Berikutnya, ia menyarankan agar memilih compact furniture atau yang fleksibel di dalam rumah. Misalkan barang-barang yang dapat dilipat untuk menghemat ruang.

Hal ini diterapkan dalam rumah yang dinamakan ‘The Twins‘ ini. Salah satunya, ada meja makan yang bisa sewaktu-waktu dilipat kalau tidak sedang digunakan. Bentuk mejanya pun menempel di tembok tanpa kaki meja.

Kemudian, Egha menyebut trik terakhirnya, yakni menggunakan elemen kaca dan cermin di dalam rumah dapat menciptakan kesan luas. Adapun pengaplikasian elemen kaca di dalam rumah The Twins kebanyakan pada jendela dan beberapa pintu.

“Kemudian kalau ada budget lebih main pakai kaca, main cermin. Soalnya kalau kaca itu bisa membuat kesan ruangan lebih terasa luas. Makanya di sini pun kami juga sedikit banyak penggunaan kaca, di sini ada pintu kaca juga,” ucap Egha seperti yang dikutip pada Senin (8/7/2024).

Lebih lanjut, Egha menjelaskan dua bangunan dalam satu bidang tanah ini mengakomodir dua kakak beradik, hingga tercetus sebutan ‘The Twins’. Mengingat, kakak beradik biasanya memiliki hubungannya yang naik dan turun, maka dibuatkan dua bangunan terpisah berjarak 1 meter dengan pintu kaca.

Rumah ini juga mengusung konsep bertumbuh. Egha mengatakan opsi ini ia tawarkan kepada klien yang ingin membangun rumah dengan budget yang minim. Konsep rumah tumbuh adalah perencanaan yang berkelanjutan, sehingga sewaktu-waktu bisa dilanjutkan pembangunannya tanpa perlu dibongkar.

Sebagai informasi, rumah The Twins merupakan proyek Egha bersama kawan-kawannya yang dibangun sejak 2018 dan selesai di tahun 2019. Rumah ini berhasil meraih penghargaan Small Architecture+ Small Living by People Choice pada ajang Artichizer Award 2020.